CILACAP – Untuk mencegah penyebaran penyakit menular seperti TB (Tuberkolosis), HIV (Human Immunodeficiency Virus) dan Sifilis. Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Besi Nusakambangan bekerjasama dengan Puskesmas Cilacap Selatan I mengadakan skrining masal, Rabu (03/07/2024).
Sebanyak 204 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Besi mengikuti kegiatan skrining di Aula Wijaya Kusuma. Dengan pengawalan ketat oleh Petugas Pengamanan satu persatu WBP melaksanakan prosedur pemeriksaan melalui wawancara dan pengambilan sampel darah.
Pada kesempatan ini, Petugas Puskesmas menanyakan beberapa pertanyaan kepada Warga Binaan. Mereka dianjurkan untuk berkata jujur dan terbuka tentang riwayat kesehatan, riwayat penyakit, aktivitas seksual dan riwayat penggunaan narkotika menggunakan alat suntik.
Kepala Lapas Besi, Teguh Suroso menyatakan bahwa skrining TB, HIV dan Sifilis dilakukan sebagai upaya untuk deteksi dini penyakit menular. Ada beberapa kelompok yang perlu mendapatkannya, mulai dari orang dengan riwayat kontak langsung dengan penderita dan orang yang tinggal di lingkungan padat penduduk salah satunya yaitu di dalam Lapas.
“Inilah wujud kepedulian kami di tengah – tengah Warga Binaan, semoga dengan kegiatan ini seluruh Warga Binaan Lapas Besi dapat terjamin kesehatannya, ” tandas Kalapas.
(N.son/Reza)